SUARA CIREBON – Presiden Jokowi pada Selasa har ini, 11 Juli 2023 meresmikan Tol Cisumdawu, ruas tol sepanjang 60,3 kilometer melewati Bandung – Sumedang – Majalengka.
Sesuai agenda, untuk meresmikan Tol Cisumdawu, Presiden Jokowi akan terbang dari Landasan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta dengan pesawat kepresidenan dan mendarat di Bandara Kertajati.
Pendaratan pesawat kepresidenan di Bandara Kertajati merupakan kali keduanya yang dilakukan Preisden Jokowi. Kali ini untuk meresmikan Bandara Kertajati dan kunjungan kerja selama dua hari di Jawa Barat.
Selain mersmikan Tol Cisumdawu yang dipusatkan di gerbang tol atau GT Ujung Jaya Utama, Presiden Jokowi akan melanjutkan kunjungan menemui rakyat di Pasar Ujung Jaya, lalu ke Bandung untuk melihat Stadion Si Jalak Harupat.
Menjelang peresmian Tol Cisumdawu oleh Presiden Jokowi, beredar informasi mengenai usulan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengenai nama tol yang menghubungkan Bandung dengan Tol Cipali dan Bandara Kertajati tersebut.
Sebelumnya, Gubernur Ridwan Kamil pernah mengajukan usul agar nama Tol Cisumdawu dirubah menjadi Tol Ali Sadikin.
Ridwan Kamil mengungkapkan ide dan sekaligus usulan perubahan nama tol Cisumdawu pada saat menghadiri puncak Harijadi Kabupaten Sumedang ke 455 tahun pada Kamis, 27 April 2023 llau.
Alasan Ridwan Kamil, nama Ali sadikin sudah sangat dikenal dan populer. Tidak saja di kalangan masyarakat Sumedang atau Jawa Barat, tetapi juga secara nasional, bahkan internasional.
Ali Sadikin, dikenal dengan sebutan akrab Bang Ali Sadikin, adalah Gubernur DKI Jakarta di tahun 1966 sampai 1977.
Hidup dua dua rezim, di jaman Orda Lama, dibawah kepemimpinan Presiden Soekarno, dan era Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto.
Ali Sadikin disebut sebagai bakap pembangunan Jakarta. Hingga kini, namanya menjadi legenda sebagai gubernur berkarakter kerja yang meletakan konsep kemajuan kota Jakarta sebagai Ibukota, pusat bisnis dan kebudayaan.
“Kami akan usulkan tol Cisumdawu nanti dirubah menjadi jalan tol Ali Sadikin. Putra Sumedang, Putra Jabar yang namanya dikenal secara nasional,” tutur Ridwan Kamil.
Direktur PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) Jusuf Hamka mengaku setuju dengan usulan Gubernur Ridwan Kamil untuk mengganti nama tol Cisumdawu menjadi jalan tol Ali Sadikin.
“Itu ide dan usulan bagus. Tidak ada masalah. Kami sangat setuju. Apalago sosok Ali Sadikin jasanya sangat besar untuk kemajuan Jakarta dan Indonesia,” tutur Jusuf Hamka.
Selaku pengelola jalan tol Cisumdawu, Jusuf Hamka, mendukung usulan Gubernur Ridwan Kamil, dan akan ikut mengajukan usulan ke Kementrian PUPR.
“Kita ikut apa kata gubernur, yang terbaik untuk Jabar,” tutur Jusuf Hamka.
Kini, keputusan soal perubahan nama Tol Cisumdawu dengan nama Tol Ali Sadikin tinggal menunggu persetujuan Presiden Jokowi.***