SUARA CIREBON – Wakil Presiden(Wapres) Republik Indonesia, KH Ma’ruf Amin meresmikan Masjid Syarif Abdurachman di Desa Astana, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jumat, 25 Agustus 2023.
Pembangunan Masjid Syarif Abduhrachman diprakarsai oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI H Dudung Abdurachman.
Wapres Ma’ruf Amin mengaku sangat kagum dengan pembangunan Masjid Syarif Abdurachman yang begitu besar dan indah. Menurut Wapres, Kasad Jendral TNI Dudung Abdurachman merupakan jendral santri, karena selalu ingat dengan masjid.
“Ini masjid yang indah dan sangat luar biasa,” kata Ma’ruf Amin.
Ia mengatakan, saat ini sebagian masjid berkembang menjadi pesantren, bahkan dikembangkan menjadi pusat peradaban Islam. Karena itu, ia ingin Masjid Syarif Abdurachman ini juga menjadi salah satu pusat peradaban dan pengembangan Islam di wilayah Cirebon sesuai dengan prinsip syariah.
“Membangun masjid jangan seperti membuat keranda, membangunnya mau tetapi ketika sudah jadi tidak ada yang mau masuk,” ujarnya.
Pihaknya berharap, Masjid Syarif Abdurachman dimakmurkan bukan hanya tempat ibadah saja, tapi sebagai pusat pembinaan, yaitu pembangunan peradaban Islam.
Sementara Kasad Jendral TNI Dudung Abdurachman mengatakan, masjid yang begitu besar dan megah ini bisa digunakan untuk kegiatan beribadah masyarakat. Ia menyebut, pembangunan masjid tersebut merupakan cita-citanya ketika masih berpangkat Kapten.
“Saya sering diajak orang tua untuk ziarah setiap malam Jumat, ketika mau salat ternyata masjidnya begitu sempit. Sehingga saya bercita-cita, kalau menjadi Pimpinan TNI AD saya akan bangun masjid di Gunungjati, dan akhirnya kesampaian juga,” ujar Jendral Dudung.
Ia menjelaskan, nama Masjid Syarif Abdurachman diambil dari dua sosok yang berpengaruh dalam penyebaran agama Islam di Pulau Jawa, khususnya di Cirebon, yakni Syarif Hidayatullah dan Syekh Abdurachman.
“Kalau Syarifnya itu nama dari Sunan Gunung Jati. Kalau Abdurachman itu, dari pamannya, yaitu Syekh Abdurachman. Nah, sekarang Dudung Abdurachman itu cucunya berarti,” ucapnya.
Masjid Syarif Abdurachman berdiri di atas lahan seluas 1.681 m2 dengan luas bangunan panjang 41 meter dan lebar 41 meter serta memiliki daya tampung mencapai 1.750 orang. Peletakan batu pertama pembangunan masjid ini dilakukan Kasad pada tanggal 24 Mei 2022 dengan lama pengerjaan selama 18 bulan sejak peletakan batu pertama.
Hal menarik dari Pembangunan Masjid Syarif Abdurahman ini karena perancang arsitektur Masjid Syarif Abdurahman ini adalah Brigjen TNI I Nengah Wiraatmaja yang beragama Hindu dan sekaligus bertugas sebagai pimpinan pembangunan masjid tersebut. Hal ini menunjukkan toleransi beragama di wilayah Cirebon sangat tinggi.
Terwujudnya Pembangunan Masjid Syarif Abdurahman ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk pengembangan belajar agama Islam dan kajian-kajian tentang Islam serta sejarah Islam di Indonesia, khususnya di wilayah Cirebon.
Selain itu juga dapat dijadikan sarana ibadah untuk seluruh elemen masyarakat di wilayah Cirebon bagi kemajuan masyarakat Cirebon dan sekitarnya baik dari sisi religi maupun peningkatan perekonomian warga Cirebon dan sekitarnya.
Hadir dalam kegiatan peresmian Masjid Syarif Abdurahman, Bupati Cirebon, H.Imron, Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih, Ketua TP PKK Kabupaten Cirebon, Hj Nunung Roosmini dan para pejabat di lingkup Pemkab Cirebon.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.