SUARA CIREBON – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon bakal melakukan revisi Perda Nomor 5 tahun 2011 tentang Retribusi Pelayanan Pasar. Revisi Perda dilakukan untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) seiring ditingkatkannya target PAD tahun depan.
Kepala Bidang Sarana dan Pelaku Distribusi pada Disperdagin Kabupaten Cirebon, Ardiles Alfa Jatiwantoro, mengatakan, revisi Perda tersebut dijadwalkan selesai pada tahun 2024 nanti.
“Sekarang sedang perubahan naskah akademik, insyaallah tahun depan akan ada tarif baru retribusi. Karena tahun depan juga PAD dituntut naik,” ujar Ardiles, Senin, 18 September 2023.
Saat ini, kata dia, sesuai Perda tersebut besaran penarikan retribusi untuk kios sebesar Rp2.400, kemudian untuk los Rp1.500 dan untuk lemprakan Rp1.000.
“Dan penarikan retribusi ini kita sudah dilakukan secara digital, yaitu memakai alat M-Pos,” kata Ardiles.
Untuk tahun ini, PAD dari retribusi 9 pasar tradisional milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon hinggga tanggal 17 September 2023 sudah mencapai Rp1.572.703.700 atau 72,60 persen dari target yang ditetapkan Rp2.166.125.500.
“Alhamdulillah, per tanggal 17 September 2023 sudah 72,60 persen. Artinya untuk mengejar sesuai target yang ditetapkan insyaallah bisa tercapai, bahkan bisa melebihi,” kata dia.
Pada tahun 2022 kemarin, pihaknya diberikan target retribusi sebesar Rp2.165.649.500. Dari besaran target yang ditetapkan, terealisasi sampai 100,7 persen. Artinya, PAD dari retribusi di 9 pasar milik Pemkab Cirebon pada tahun lalu, melebihi capaian target.
Namun, dari 9 pasar tradisional tersebut,bada dua pasar yang capaiannya masih di bawah 70 persen. Kedua pasar itu yakni, Pasar Palimanan yang baru terealisasi 69,62 persen, atau dari target Rp331.452.000 baru terealisasi Rp230.755.000.
“Kemudian, yang masih di bawah lagi ada, yakni Centra Batik Trusmi. Realisasinya masih 58,91 persen atau dari target Rp135.885.000 baru Rp80.054.500,” paparnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.