SUARA CIREBON – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dikabarkan hilang kontak setelah menghadiri konferensi internasional soal pangan di Roma, Italia, Eropa.
Syahrul Yasin Limpo tengah didera persoalan penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kementriannya.
Di Kementrian Pertanian, KPK tengah melakukan penyidikan atas dugaan kasus korupsi melalui jual beli jabatan, pemerasan dan penyuapan.
Untuk pengusutan kasus tersebut yang dilakukan KPK sejak bulan Januari 2023, penyidik sempat menggeledah rumah dinas (rumdin) Syahrul Yasin Limpo.
Selain itu juga menggeledah kantor kementan. Penyidik KPK menyita sejumlah dokumen dan barang bukti lain.
Dari rumdin Syahrul Yasin Limpo, penyidik juga menemukan uang tunai miliaran rupiah, termasuk hal mengejutkan ialah 12 pucuk senjata api (senpi).
Di kantor kementan, penyidik juga menemukan ada upaya pengrusakan barang bukti berupa dokumen penting dalam keadaan rusak.
Mentan Syahrul Yasin Limpo santer terdengar bakal ditetapkan status tersangkanya dalam penyidikan kasus jual beli jabatan, pemerasan dan penyuapan tersebut.
Hanya saja, posisi Syahrul Yasin Limpo, saat penyidik KPK menggeledah rumdin dan kantor kementan, tengah berada di Roma, Italia.
Sampai hari ini, Rabu 4 Oktober 2023, keberadaan Syahrul Yasin Limpo tidak diketahui.
Acara konferensi internasional sendiri di Roma telah berakhir pada 1 Oktober 2023 kemarin. Namun Syahrul Yasin Limpo belum juga pulang ke Indonesia.
Kabar Syahrul Yasin Limpo hilang kontak diungkapkan Wakil Mentan Harvick Hasnul Qolbi pada Selasa 3 Oktober 2023 kemarin.
Setelah menghadiri rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Harvick mengungkapkan kalau Mentan Syahrul Yasin Limpo tidak bisa dihubungi.
“Harusnya Sabtu atau Minggu kemarin sudah pulang. Tapi sampai hari ini tidak bisa berkomunikasi lagi,” tutur Harvick.
Nasdem, partai yang menaungi Syahrul Yasin Limpo, melalui Bendahara Umumnya, Ahmad Sahroni, mengungkapkan kalau Syahrul Yasin Limpo masih berada di Eropa.
Informasi yang diperoleh, Syahrul Yasin Limpo, tengah menderita sakit. Ada ganggua prostat dan menjalani perawatan kesehatan.
“Ada sakit prostat. Ia sedang berobat. Namun akan pulang tanggal 5 Oktober ini,” tutur Ahmad Sahroni.
Ahmad Sahroni menuturkan, kalau Syahrul Yasin Limpo tidak bisa dihubungi karena masih fokus pada sakitnya.
“Boro-boro mau telefon, ia sedang fokus pada sakitnya,” tutur Ahmad Sahroni.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.