SUARA CIREBON – Kota Gaza, Palestina makin mencekam. Pasukan teroris Israel dalam posisi stand by di sepanjang perbatasan menuju pusat kota tersebut.
Israel dilaporkan tengah melakukan persiapan akhir. Pasukannya sudah berjaga di sepanjang perbatasan Gaza dan tinggal menunggu perintah.
Al Jazeera melaporkan, tank-tank Israel terlihat telah berjajar di sepanjang jalan dengan moncong meriam diarahkan ke Gaza.
Selain itu, sejumlah kendaraan militer lain juga telah bersiap, ribuan teroris Israel sejak enam hari terakhir telah dimobilisasi ke perbatasan Gaza.
“Israel tinggal menunggu perintah penyerbuan ke Gaza,” tutur pihak teroris Israel, Minggu, 15 Oktober 2023.
Dari persiapan yang sudah terlihat matang, penyerbuan ke Gaza tinggal menunggu perintah komando dari panglima tertinggi Pasukan Pertahanan Israel atau IDF (Israel Defense Force).
Teroris Israel sendiri menyatakan batas ultimatum kepada warga Gaza untuk mengosongkan wilayah utara telah terlewati.
Bahkan juru bicara militer Israel Letkol Jonathan Conricus telah mengatakan kalau pihaknya memberi perpanjangan waktu selama satu jam.
“Batas waktu untuk mengosongkan Gaza utara telah terlewati. Bahkan kita memberi perpanjangan selama 1 jam setelah melihat pergerakan pengungsi,” tutur Conricus.
Perwakilan PBB di Gaza, Philippe Lazzarini, mengungkapkan lebih dari 1 juta warga Gaza utara telah mengungsi ke wilayah selatan di Wadi yang lebih dekat dengan perbatasan mesir di Rafah.
Namun ia mengungkapkan kondisi yang sangat menyedihkan dari para warga Gaza. Mereka mengungsi tanpa ada harapan sama sekali karena tidak ada jaminan makanan, air bersih termasuk listrik dan obat-obatan.
“Para pengungsi berteriak soal air bersih dan makanan. Ini penderitaan luar biasa. kami minta masyarakat internasional menekan Israel memberi koridor kemanusiaan untuk memenuhi hak-hak dasar warga,” tutur Philippe.
Di Gaza utara, kini suasana sudah seperti kota mati. Hanya beberapa warga yang memilih tinggal di rumah dan tidak ikut mengungsi.
Namun jumlahnya jauh lebih sedikit dibandingkan dengan yang mengungsi. Malam hari, seperti kota mati. Gelap gulita tanpa aliran listrik pada malam hari.
Sementara pesawat Israel masih terus bolak-balik sambil melepaskan bom-bom dari udara.
Dari perbatasan Israel, tank-tank Israel juga melakukan manuver melancarkan bom ke wilayah Gaza yang sudah praktis ditinggalkan warganya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.