SUARA CIREBON – Anggota DPRD Kota Cirebon dari Fraksi Gerindra, Fitrah Malik menggandeng Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon saat melakukan Reses.
Menurut Fitrah, dirinya sengaja menggandeng pihak Dinas Pendidikan, karena permasalahan yang diungkapkan masyarakat memang lebih banyak bersinggungan dengan dunia pendidikan.
“Persoalan PIP (Program Indonesia Pintar) dengan produknya KIP (Kartu Indonesia Pintar), hal inilah yang banyak ditanyakan masyarakat,” kata Fitrah, Selasa, 30 Januari 2024.
Pada kesempatan reses di hadapan warga, Fitrah juga meluruskan tentang informasi beredar yang menyebutkan bahwa kartu BPJS akan dinonaktifkan, jika masyarakat pemegang kartu tidak melakukan pemeriksaan kesehatan.
“Informasi itu hoaks, itu tidak benar. Ini sudah kami sampaikan ke warga, alhamdulikah warga kini menjadi tahu dan tidak was-was lagi,” ujarnya.
Politisi Partai Gerindra menjelaskan dan memberi pengertian kepada masyarakat, bahwa terkait dengan PIP, Pemerintah Kota Cirebon hanya menampung dan mengusulkan saja, tidak ada kewenangan untuk memutuskan.
“Tidak ada kepastian dapat atau tidaknya, pemkot hanya mengusulkan sesuai prosedur yang ada, itu poinnya. Penentuannya tetap berada di pihak Kementerian Pendidikan,” tegasnya.
Sementara itu, dalam reses di awal tahun 2024 ini, Fitrah sudah menyambangi enam lokasi sebagai tempat pertemuan dengan warga. Dia berharap apa yang sudah dilakukannya tersebut dapat bermanfaat untuk masyarakat.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.