SUARA CIREBON – Seorang anggota pengamanan langsung Tempat Pemungutan Suara (Pamsung TPS) di Kabupaten Indramayu meninggal dunia saat pemungutan suara Pemilu 2024.
Informasi yang diperoleh, Sabtu 17 Februari 2024, anggota Pamsung TPS di Indramayu yang meninggal dunia bernama Mohammad Yusuf atau lebih dikenal dengan sebutan H Jarim.
Almarhum H Jarim, berusia 61 tahun, merupakan Pamsung TPS di Desa Sumur Adem, Kecamatan Sukra, wilayah barat Indramayu yang berbatasan dengan Subang.
Meninggal dunia pada Kamis dini hari, 15 Februari 2024 karena kelelahan menjaga TPS 06 Sumur Adem, Sukra dari sejak Rabu pagi hingga Kamis pagi.
“Informasi yang kami peroleh, mungkin karena usia. Saat menjaga TPS dari Rabu pagi sampai penghitungan, terlihat pucat. Kelelahan. Meninggal dunia Kamis pagi pukul 03.00 WIB,” tutur Munawaroh, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dari Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih.
Munawaroh juga menjelaskan, dari laporan yang masuk ada 21 anggota Kelompok Petugas Pemungutan Suara (KPPS) yang mengalami kelelahan selama penghitungan suara.
“Beberapa diantaranya kita rawat di rumah sakit. Namun sampai saat ini, kondisi mereka sudah membaik,” tutur Munawaroh.
Untuk anggota Pamsung TPS yang meninggal dunia, selain H Jarim, juga ada dari TPS 18 Desa/Kecamatan Lohbener.
Pamsung TPS tersebut bernama Tarijah. Almarhum lebih dulu dilarikan ke Puskesmas Lohbener setelah terlihat lemas dan kelelahan.
Namun karena sakitnya terlihat makin parah, akhirnya dirujuk ke RSUD Indramayu, sampai akhirnya meninggal dunia pada Jumat pagi, 16 Februari 2024.
Video kematian Tarijah, Pamsung TPS 18 Lohbener itu sempat viral di kalangan masyarakat di Lohbener dan Indramayu.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Lohbener, Kuryanto membenarkan salah satu Pamsung TPS 18 Lohbener meninggal dunia.
“Saya dapat laporan meninggal Jumat pagi. Siang ini jenazahnya akan dimakamkan di pemakaman umum dekat rumahnya,” tutur Kuryanto.
Diperoleh keterangan, saat menjaga TPS 18 Lohbener, Tarijah mengeluh sakit. Kemudian dibawa ke Puskesmas Lohbener.
“Di Puskesmas Lohbener, kondisinya terus memburuk. Akhirnya kami rujuk ke RSUD Indramayu. Sempat menjalani perawatan, namun paginya meninnggal dunia,” tutur Kuryanto.
Kuryanto menjelaskan, pemicu sakitnya Tarjiah diduga karena kelelahan saat melaksanakan tugas sebagai Pamsung TPS saat pemungutan suara Pemilu 2024, Rabu 14 Februari 2024.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.