SUARA CIREBON – Sehari setelah kecelakaan maut di Km 58 Tol Jakarta Cikampek atau Tol Japek, insiden kembali terjadi masih di ruas tol yang sama.
Terjadi kecelakaan di Km 57 Tol Cikampek pada Selasa 9 April 2023 atau H-1 lebaran. Kali ini merupakan kecelakaan tunggal berupa minibus kijang inova yang tergelincir dan terguling menutup sebagian lajur Tol Cikampek arah Bandung.
Kecelakaan terjadi di Km 57 di depan Rest Area Tim Cikampek yang ke arah Cikampek atau Bandung. Terlihat minibus terguling menutup lajur cepat Tol Cikampek.
Kecelakaan terjadi di jalur contra flow. Minibus melaju dari arah Jakarta ke Cikampek. Polisi menyatakan, sejumlah penumpang mengalami luka-luka.
Namun tidak ada korban jiwa. Salah satu korban, seorang anak kecil, dalam video kecelakaan yang disebarkan warga di media sosial, terlihat anggota polisi menggendo si anak di depan mobilnya yang terguling.
Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Kusmayadi menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal di Km 57 Tol Cikampek di wilayah Karawang.
“Korban luka ringan, sudah dilarikan ke RS Siloam Purwakarta. Ini kecelakaan tunggal. Diduga korban hilang kendali,” tutur Kusmayadi.
Sebelumnya, tidak jauh dari kecelakaan tunggal di Km 57, terjadi kecelakaan maut di Km 58 pada Senin 8 April atau H-2 lebaran.
Dalam kecelakaan maut itu, 12 korban tewas bersama kendaraan Grandmax yang terbakar. Kecelakaan itu melibatkan tiga kendaraan.
Selain Grandmax, juga minibus Daihatsu Terios dan Bus Primajasa. Grandmax dan Terios terbakar. Hal mengerikan, 12 penumpang Grandmax terjebak di dalam kendaraan yang terbakar.
Data terkini, dari 12 korban tewas penumpang Grandmax dalam kecelakaan maut di Km 58 Tol Cikampek, Tim DVI (Dissaster Victims Identification) sudah mengidentifikasi 8 orang.
Empat korban lain, yang juga penumpang Grandmax, masih dalam proses. Terungkap, dari 8 korban tewas pada kecelakaan maut di Km 58 Tol Cikampek, berasal dari dua keluarga. Warga Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Rombongan korban pertama, merupakan keluarga dari sopir Grandmax. Dua diantaranya, anak dari sang sopir, salah satunya bahkan anak kembar dari sopir tersebut yang merupakan warga Ciamis, Jawa Barat.
Korban kedua, rombongan warga asal Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Merupakan kakak beradik dan seorang bibi yang naik travel Grandmax itu dengan tujuan Kuningan.
Berikut nama 8 korban tewas kecelakaan maut Km 58 Tol Cikampek, pada Senin, 8 April 2024, atau H-2 lebaran, yang kesemuanya penumpang Daihatsu Grandmax :
- Ukar Karmana (56 tahun), sopir
- Zihan Widiansyah (26 tahun), anak sopir
- Sendi Handian (19 tahun), anak sopir (anak kembar)
- Rizky Prasetya (22 tahun), kerabat sopir
- Muhammad Nurzaky (22 tahun), kerabat sopir
Lima korban tewas itu warga Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Salah satu korban, Sendi Hadian, merupakan anak kembar dari sopir Ukar Karmana.
Saudara kembarnya, bernama Sandi Handian, selamat karena saat itu tidak ikut dalam rombongan travel Grandmax yang disopiri ayahnya.
Korban lainnya bernama :
- Aisyah Hasna Humairah
- Najwa Ghefira
- Eva Daniawati
Ketiganya warga Desa Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Aisyah dan Najwa merupakan kakak beradik.
Keduanya hendak ziarah ke makam neneknya yang berasal dari Kuningan, Jawa Barat. Keduanya diantar bibinya, Eva Daniawati ke Kuningan sebagai penjuk jalan ke makam neneknya.
“Untuk empat korban lain, masih dalam proses identifikasi. Tim DVI telah memanggil pihak keluarga korban,” tutur Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.