SUARA CIREBON – Hasil penyelidikan kepolisian, mengungkap identitas sopir Grandmax yang mengalami kecelakaan maut di Km 58 Karawang di ruas tol Jakarta Cikampek pada Senin, 8 April 2024.
Informasi yang diperoleh, Kamis 11 April 2024, sopir Grandmax ternyata warga Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Hal menyedihkan, dalam kecelakaan maut di Km 58 Tol Cikampek itu, sopir dan dua anaknya ikut tewas, termasuk salah satu dari anak kembarnya.
Diketahui, sopir Grandmax dalam kecelakaan maut di Km 58 Tol Cikampek bernama Ukar Karmana (56 tahun), merupakan warga Desa Tanjungjaya, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Dalam kecelakaan maut tersebut, sopir Grandmax, Ukar tewas bersama dua anaknya dan seorang kerabatnya. Masing-masing Zihan Windiansyah dan Sendi Handian, serta kerabat bernama Rizky Prastya.
Korban Sendi Handian, merupakan anak kembar. Dalam kecelakaan itu, ia ikut bersama ayahnya. Sedangkan saudara kembarnya Sandi Handian, pada hari kecelakaan maut terjadi, tidak ikut ayahnya.
“Korban dikenal merupakan sopir travel. Profesi ini sudah digeluti bertahun-tahun. Kalau bekerja, selalu membawa anak,” tutur Kepala Desa Tanjung Jaya, Taufik Hidayat.
Korban membawa anak karena butuh sebagai navigasi yang mengoperasikan Google Map untuk menjemput para penumpangnya di Jakarta.
“Biasanya berangkat Rabu dan Sabtu. Mungkin karena lebaran, penumpang banyak, jadi menambah volume angkutan. Anaknya dibutuhkan terutama untuk menjemput penumpang menggunakan google map,” tutur Taufik.
Pada saat kecelakaan terjadi, korban membawa dua anaknya. Salah satunya si kembar yang bernama Sendi. Keduanya ikut menjadi korban dalam kecelakaan maut tersebut.
Seperti diketahui, pada Senin 8 April 2024, H-2 lebaran, terjadi kecelakaan maut di Km 58 Tol Cikampek di jalur contra flow di wilayah Karawang Timur.
Grandmax tiba-tiba menabrak sebuah bus Primajasa yang berlawanan arah. Grandmax ke arah Cikampek, bus ke arah Jakarta.
Dalam kecelakaan tersebut, selain Grandmax yang menabrak bagian depan bus, sebuah minibus Daihatsu Terios menabrak bagian belakang bus.
Usai terjadi tubrukan, Grandmax dan Terios sama-sama terbakar hebat. Penumpang Terios berhasil menyelamatkan diri. Sedangkan penumpang Grandmax, terjebak di dalam dan tewas terbakar bersama mobil tersebut.
Ada 12 penumpang Grandmax yang tewas terbakar. Termasuk sopir dan ternyata dengan dua anak, serta kerabatnya. Para penumpang merupakan pemudik ke arah Ciamis.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.