SUARA CIREBON – Kejutan, Kang Dedi Mulyadi atau KDM tiba-tiba datang ke kantor Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia (DPN Peradi) dan meminta bantuan hukum.
KDM bersama para saksi kunci dan keluarga terpidana kasus kematian Vina dan Eki pada 27 Agustus 2016 atau 8 tahun lalu.
Kang Dedi Mulyadi dan rombongan langsung bertemu dengan Ketua DPN Peradi, Otto Hasibuan. Para saksi dan keluarga terpidana pun mengadukan apa yang terjadi pada tahun 2016 saat terjadi kematian Vina dan Eki.
Berita Terkait
Para saksi menceritakan kesaksiannya pada Sabtu malam 27 Agustus 2016, tidur bersama para terpidana di rumah kosong milik Pak RT bernama Pasren dengan anaknya yang bernama Kahfi.
Pasren adalah Ketua RT di Kampung Situngagga di Gang Bhakti di Jalan Saladara, Kelurahan Karangmulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
“Kami semua pada Sabtu malam tidur di rumah Pak RT sampai pagi bersama teman-teman yang sekarang ditahan (terpidana),” tutur Pramudya, salah satu saksi.
Pramudya menceritakan bahwa pada Sabtu malam pada 27 Agustus 2016 saat terjadi kematian Vina dan Eki, tidur sampai pagi di rumah Pak RT.
“Saya dan teman-teman yang ditahan tidur di rumah kosong Pak RT pada Sabtu malam saat ada kejadian (kematian Vina dan Eki),” tutur Pramudya.
Pramudya sebenarnya sempat dimintai kesaksian pada persidangan tahun 2016 lalu. Namun ia mengaku memberi keterangan di bawah tekanan.
Pramudya juga dipanggil lagi oleh Polda Jabar beberapa hari lalu. Pramudya mengaku akan mencabut keterangannya ke penyidik Polda Jabar.
“Saya sebenarnya menuturkan kalau tidur malam itu di rumah Pak RT. Tapi oleh polisi dibilanginkalau Pak RT yang punya rumah membantah,” tutur Pramudya.
Selain Pramudya, Teguh juga memberi kesaksian yang sama. Mereka mengaku Sabtu malam tidur bersama para terpidana di rumah kosong Pak RT dengan anaknya yang bernama Kahfi.
Otto Hasibuan, akan melakukan pendampingan, tidak hanya kepada terpidana Sudirman, tetapi juga dengan selurh terpidana kasus kematian Vina dan Eki.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
