Sabtu, Juni 21, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Nasional

Pegi Setiawan Menantang, Berikut Bunyi Lengkap Kesaksian Aep Tahun 2016 Pada Persidangan Kasus Vina Cirebon

Rakisa by Rakisa
Rabu, 10 Juli 2024
in Nasional
Reading Time: 4 mins read
A A
Pegi Setiawan Menantang, Berikut Bunyi Lengkap Kesaksian Aep Tahun 2016 Pada Persidangan Kasus Vina Cirebon

Aep.*

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Pegi Seiawan rupanya kesal dengan kesaksian Aep yang dinilai menyudutkan dan mematikan masa depan orang lain.

Oleh pengacaranya, Toni RM, Pegi Setiawan sempat dibacakan kutipan kesaksian Aep menyangkut posisi Pegi dalam kasus Vina Cirebon.

Pegi Setiawan sendiri membantah kesaksian Aep. Ia mengaku tidak kenal Aep dan paling penting pada Sabtu malam 27 Agustus 2016, saat terjadi kematian Vina dan Eki, Pegi Setiawan berada di Bandung, bukan di Cirebon.

Berita Terkait

Hendry dan Zulmansyah Sepakat Kongres Persatuan PWI

Hendry dan Zulmansyah Sepakat Kongres Persatuan PWI

Senin, 19 Mei 2025
Menteri P2MI Ancam Sikat Calo PMI Ilegal  

Menteri P2MI Ancam Sikat Calo PMI Ilegal  

Senin, 19 Mei 2025
Anak Hebat Pecinta Al Quran

Anak Hebat Pecinta Al Quran

Senin, 14 April 2025
Lebih Besar, Gunung Ibu Erupsi Lagi, Lontarkan Abu Setinggi 7.000 Meter

Gunung Ibu Erupsi Lagi hingga Lontarkan 4.000 Meter ke Langit Kolom Abu

Minggu, 12 Januari 2025

Kepada Aep, Pegi Setiawan bahkan melontarkan tantangan untuk bisa bertemu dan beradu kesaksian.

“Aep kalau kamu laki-laki, harus gentle, kita debat bersama. Kita ketemu atur waktu,” tutur Pegi Setiawan menantang Aep debat dan beriskap gentle.

Pegi Setiawan juga memperingatkan Aep agar tidak menyudutkan, mematikan nama baik dan masa depan seseorang.

“Kamu jangan menyudutkan seseorang, jangan mematikan nama baik seseorang dan mematikan masa depan seseorang,” tutur Pegi Setiawan.

Pegi Setiawan meminta agar Aep bisa bersikap gentle sebagaimana laki-laki yang harus berani bertanggung jawab atas perbuatannya.

“Kalau kamu gentle tunjukan,” desak Pegi Setiawan mengungkapkan tantangannya kepada Aep.

Lantas bagaimana sebenarnya kesaksian Aep yang selama ini menjadi salah satu dasar bagi penyidik Polri menangkap Pegi Setiawan dan memenjarakan 8 terpidana, 7 diantaranya vonis maksimal hukuman penjara seumur hidup.

Berikut kesaksian Aep yang tertuang dalam amar putusan hakim PN Kota Cirebon pada hari Jumat 26 Mei 2017 untuk terdakwa atas nama Saka Tatal, satu-satunya terpidana dengan vonis 8 tahun.

Sidang kasus kematian Vina dan Eki atas nama terdakwa anak Saka Tatal, di PN Kota Cirebon dipimpin Ketua Majelis Hakim, Suharno, SH, MH. Kemudian dua hakim anggota, masing-masing Lis Susilowati, SH, MH dan Ria Helpina, SH dengan Panitera, Leman, SH.

“AEP dan DEDE yang bekerja pada tempat pencucian mobil mereka menjelaskan bahwa pada hari Sabtu tanggal 27 Agustus 2016 sekitar jam 22.00 Wib di Jalan Perjuangan Kampung Situgangga ada sekelompok anak muda yang tergabung dalam Geng Motor ribut-ribut dan saling kejar-mengejar antara satu dengan lainnya dan salah satu ciri di dahinya ditempel tensoplas. Bahwa sebelum melakukan pengejaran terjadi lempar batu lalu sekelompok anak muda tersebut mengejar ke arah Jembatan Layang,”

Begitu bunyi salah satu petikan dari keteragan di putusan hakim untuk terdakwa Saka Tatal terkait kesaksian Aep dan Dede.

Kesaksian itu dibacakan di dalam persidangan dan dituangkan dalam putusan hakim atas nama terdakwa Saka Tatal pada kasus kematian Vina dan Eki yang oleh majelis hakim sebagai tindakan pembunuhan berencana.

Kesaksian Aep dan Dede lainnya, bahkan secara jelas bisa menyebutkan ciri-ciri dan jenis sepeda motor yang ditumpangi para pelaku.

Berikut kesaksian Aep :

1. “Bahwa orang yang mengejar 1 (satu) unit kendaraan R2 merk Yamaha XEON warna biru telor asin yang dikendarai 1 (satu) orang laki laki dengan menggunakan helm warna putih dan memakai jaket biru tua, biru muda putih bertuliskan XTC yang berboncengan dengan 1 (satu) orang perempuan yang menggenakan baju warna gelap dan rok pendek sebagai berikut :

2. 1 (satu) unit Kendaraan R2 merk Yamaha VIXION warna merah yang dikendarai 1 (satu) orang laki-laki dengan ciri-ciri berbadan gemuk,berkulit hitam dengan disisir kerah samping dan membawa 1 (satu) bilah bambu

3. 1 (satu) unit Kendaraan R2 merk Suzuki Satria warna hitam pelak kuning yang dikendarai 1 (satu) orang laki-laki dengan ciri-ciri rambut keriting berbadan sedang dan berkulit hitam;

4. 1 (satu) unit Kendaraan R2 merk Yamaha MIO warna Putih yang dikendarai 1 (satu) orang laki-laki dengan ciri-ciri berbadan sedang rambut lurus belah tengah dan berkulit sawo matang;

5. 1 (satu) unit Kendaraan R2 merk Yamaha VEGA ZR AIR BRUSH warna campuran yang dikendarai 1 (satu) orang laki-laki dengan ciri-ciri berbadan sedang, bertubuh pendek rambut lurus belah samping dan berkulit sawo matang,”

Demikian, petikan bunyi putusan hakim PN Kota Cirebon terkait kesaksian Aep dan Dede pada malam kejadian kematian Vina dan Eki, Sabtu malam 27 Agustus 2016 atau 8 tahun lalu.

Aep merupakan warga Cikarang, Kabupaten Bekasi yang pada Agustus 2016 atau 8 tahun lalu bekerja sebagai tukang cuci mobil steam di Jalan Saladara (Jalan Perjuangan), bersama rekannya, Dede Riswanto, warga Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: AepCirebonEkiPegiPembunuhanPembunuhan di CirebonPembunuhan VinaSaksiSidangVina
Rakisa

Rakisa

Berita Terkait

Hendry dan Zulmansyah Sepakat Kongres Persatuan PWI
Nasional

Hendry dan Zulmansyah Sepakat Kongres Persatuan PWI

by Islahuddin
Senin, 19 Mei 2025
Menteri P2MI Ancam Sikat Calo PMI Ilegal  
Berita Utama

Menteri P2MI Ancam Sikat Calo PMI Ilegal  

by Islahuddin
Senin, 19 Mei 2025
Anak Hebat Pecinta Al Quran
Nasional

Anak Hebat Pecinta Al Quran

by Arif Rahman
Senin, 14 April 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023
Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024
Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023
Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Hari Ini, BK DPRD Kabupaten Cirebon Panggil MJ, Diminta Keterangan Terkait Dugaan Kasus Pelecehan SPG

DPRD Kabupaten Cirebon Minta Antisipasi TPPO

Jumat, 20 Juni 2025
Ratusan Sopir Truk di Cirebon Demo, Desak Peraturan ODOL Dicabut

Ratusan Sopir Truk di Cirebon Demo, Desak Peraturan ODOL Dicabut

Jumat, 20 Juni 2025
RSUD Arjawinangun Cirebon Berupaya Jadi Pilihan Utama Masyarakat

RSUD Arjawinangun Cirebon Berupaya Jadi Pilihan Utama Masyarakat

Jumat, 20 Juni 2025
Longsor, Pemkot Cirebon Tutup Akses Tambang Galian C Argasunya

Pemkot Cirebon Harus Beri Solusi Hajat Hidup Masyarakat Penambang Argasunya

Jumat, 20 Juni 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.