Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Nasional

Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Sampaikan Ungkapan Kelas Tinggi ke Rudiana di Sidang PK Saka Tatal

by Rakisa
Kamis, 1 Agustus 2024
in Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Sampaikan Ungkapan Kelas Tinggi ke Rudiana di Sidang PK Saka Tatal

Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri hadir menjadi saksi sidang PK Saka Tatal di PN Kota Cirebon, Rabu, 31 Juli 2024.*

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Sidang PK Saka Tatal menghadirkan Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri.

Reza Indragiri memberikan ungkapan kelas tinggi terkait Iptu Rudiana, ayah almarhum Eki.

Menurut Reza Indragiri, ia memilih percaya kepada kesimpulan Mabes Polri yang menyebutkan bahwa Rudiana tidak melakukan pelanggaran etik.

“Saya berpegang pada kesimpulan Mabes Polri, berdasar pemeriksaan Propam dan Irwasum, Rudiana tidak melakukan pelanggaran etik. Saya mesti percaya dengan hasil pemeriksaan dari Mabes Polri,” tutur Reza Indragiri.

Namun, lanjut Reza Indragiri, jika yang ternyata adalah sebaliknya, maka tentu ini sangat disesalkan.

Reza Indragiri juga mengungkapkan bahwa banyaknya kelemahan dalam penanganan kasus Vina Cirebon karena hanya mengandalkan pada pengakuan tersangka.

“Berdasar teori yang saya pelajari, bahwa kemungkinan kekeliruan dalam pemidanaan akibat hanya mengandalkan pengakuan itu bisa sangat besar. Dalam kasus Vina Cirebon ini teori saya terkonfirmasi,” tutur Reza Indragiri.

Reza Indragiri juga mengutip pernyataan kapolri terkait scientific crime investigation yang menurutnya sebagai otokritik Polri terhadap pengungkapkan kasus Vina Cirebon.

“Kapolri menyampaikan otokitik bahwa pengungkapan kasus Vina Cirebon oleh Polda Jabar di tahun 2016 sejak awal tidak menggunakan scientific crime investigation yang memadai,” tuturnya.

Salah satu bukti minimnya scientific crime investigation pada kasus Vina Cirebon, ialah soal penelusuran jejak digital melalui percakapan gawai (handphone) baik tersangka maupun korban.

“Padahal percakapan gawai antara tersangka dan korban itu sangat penting. Nah jejak digital ini tidak dibuka dalam pengungkapan kasus Vina Cirebon,” tutur Reza Indragiri.

Padahal, sesuai berkas, penyidik sempat menyita HP baik milik tersangka maupun korban. Sayangnya percakapan itu tidak diungkap oleh penyidik.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: AhliCirebonEkiForensikIptu RudianaKecelakaanKecelakaan di CirebonKota CirebonPembunuhanPembunuhan di CirebonPembunuhan VinaPengadilan Negeri Kota CirebonPeninjauan KembaliPKPN Kota CirebonPsikologiPsikologi ForensikReza IndragiriSaka TatalSidangVina

Rakisa

Berita Terkait

Berita Utama

Dana Desa Tahap II Belum Cair, Curhat Para Kades ke Kemenkeu Tak Ada Hasil

by Baim
Kamis, 4 Desember 2025
Cirebon

Solidaritas Wartawan dan SMSI Kota Cirebon Galang Bantuan Korban Bencana Aceh, Sumbar dan Sumut

by Muhammad Surya
Rabu, 3 Desember 2025
Nasional

Polri Akui Pelayanan Damkar Lebih Dipercaya Masyarakat

by Muhammad Surya
Kamis, 20 November 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version