SUARA CIREBON – Pasangan bakal calon Bupati Cirebon dan Wakil Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih (Ayu)-Solichin akan mendaftarkan diri ke KPU, pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Pasangan yang mengusung tagline Wali (Wahyu- Solichin) ini diusung partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yakni Partai Golkar, Gerindra dan Partai Demokrat plus PKS serta PKB.
Bakal calon Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih menjelaskan, pasangan Wali telah menerima rekomendasi dari Partai Gerindra, Demokrat dan PKS untuk bertarung di Pilkada Kabupaten Cirebon tahun 2024.
“Komunikasi terus kami lakukan di internal KIM plus. Mudah-mudahan KIM plus tetap solid bergerak untuk bisa bersama-sama berjuang di Pilkada agar ada perubahan di Kabupaten Cirebon,” kata Ayu –sapaan akrab Wahyu Tjiptaningsih, saat menghadiri peringatan HUT ke-79 RI yang digelar di Sekretariat DPC Partai Demokrat Kabupaten Cirebon, Selasa, 27 Agustus 2024.
Ayu menyebut, calon wakil bupati yang berpasangan dengannya yakni Dr Solichin SH berasal dari kalangan profesional.
“Koalisi Wahyu Tjiptaningsih dan Sholihin rencana daftar di tanggal 29, hari terakhir nanti. Kita akan rapatkan barisan dengan teman-teman partai koalisi. Karena memang harus mempersiapkan administrasi yang memang harus dilengkapi,” ujar Ayu.
Ia optimistis pasangan Wali akan mendapat dukungan masyarakat khususnya mereka yang menginginkan perubahan untuk Kabupaten Cirebon.
“Kemungkinan head to head itu pasti ada atau bisa menjadi tiga poros,” pungkasnya.
Di kesempatan yang sama, kader Partai Demokrat Kabupaten Cirebon, Heriyanto mengatakan, KIM plus PKS mempunyai strategi dan pasukan yang sangat solid, sehingga pihaknya sangat optimis bakal memenangkan pertarungan di Pilkada.
“Karena KIM plus PKS ini mempunyai kursi kurang lebih 24 kursi di DPRD Kabupaten Cirebon, belum lagi ditambah dukungan dari masyarakat sehingga kami yakin bisa menang dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon tahun 2024 ini,” kata Heriyanto.
Pihaknya berharap, PKB sejalan dengan partai-partai di KIM plus yakni mengusung pasangan Wahyu Tjiptaningsih (Ayu)-Solichin di Pilkada 2024 ini.
“Saya yakin koalisi KIM plus ini solid dan per hari ini masing-masing partai sudah mengeluarkan rekomendasi dan mudah-mudahan PKB juga bisa ikut bergabung dengan koalisi karena sejatinya juga dari awal sudah mendeklarasikan KIM plus, tetapi yang bergabung duluan malah PKS,” ujarnya.
Pihaknya menghormati PKB yang sedang berproses dalam mengambil keputusan di Pilkada Kabupaten Cirebon.
“Kita tidak memikirkan poros ketiga. Kalau pun ada poros ketiga, itu sah-sah saja. Tetapi saat ini hanya berfokus memikirkan strategi untuk memenangkan calon yang kita usung,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.