SUARA CIREBON – Lima perahu kecil dipersiapkan sebagai antisipasi menghadapi bencana banjir di Kabupaten Cirebon, terutama di wilayah yang sulit terjangkau.
Lima perahu bantuan dari Pemkab Cirebon tersebut, diberikan kepada wilayah di tiga kecamatan di Kabupaten Cirebon.
Sehingga ketika ada kejadian darurat di suatu tempat, perahu-perahu tersebut bisa digunakan secara fleksibel.
Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya menyampaikan, bantuan tersebut sebagai langkah antisipasi menghadapi bencana banjir yang kerap terjadi di wilayah Kabupaten Cirebon.
Wahyu Mijaya, menjelaskan langkah tersebut merupakan bagian dari upaya komprehensif penanggulangan bencana di Kabupaten Cirebon.
Sehingga, bantuan ini diharapkan mampu meningkatkan responsivitas dalam penanganan banjir, terutama di wilayah yang sulit dijangkau.
“Kami telah melakukan kerja sama dengan Kabupaten Kuningan, BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), serta pihak lainnya untuk menangani permasalahan banjir,” ujar Wahyu Mijaya, Minggu, 1 Desember 2024.
Selain itu, pihaknya juga berencana membangun kolam retensi di Waled Asem dan menormalisasi Bendung Ambit, serta beberapa sungai seperti Sungai Ciberes dan Cisanggarung.
Wahyu menyampaikan, normalisasi sungai dan penggantian pintu-pintu air yang rusak terus dilakukan. Bantuan perahu kecil dari Bank bjb juga menjadi solusi penting, khususnya untuk menjangkau daerah-daerah sempit seperti gang-gang.
“Selama ini kami memiliki perahu besar, tetapi belum ada yang kecil. Alhamdulillah, kini kami mendapat lima unit perahu lengkap dengan pelampung dan alat dayungnya,” paparnya.
Kelima perahu tersebut akan didistribusikan ke BBWS, Kecamatan Waled, Kecamatan Pasaleman, dan Kecamatan Ciredu, dengan prinsip pemanfaatan bersama.
“Jika ada kejadian darurat di suatu tempat, perahu-perahu ini bisa digunakan secara fleksibel,” terang Wahyu.
Pemkab Cirebon juga telah menetapkan status siaga darurat bencana untuk memastikan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dapat segera diakses jika diperlukan.
“Harapannya, meski banjir tetap ada, setidaknya debitnya bisa berkurang dan dampaknya terhadap masyarakat bisa diminimalkan,” ungkapnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.