SUARA CIREBON – Angka-angka bagi warga Tionghoa menyimpan berbagai simbol,diantaranya soal keberuntungan.
Budayawan Tionghoa asal kota Cirebon, Suhu Jeremy Huang Wijaya menguraikan sejumlah angka yang oleh masyarakat keturunan ini sebagai simbol keberuntungan atau membawa hoki.
“Ada ang-angka yang oleh masyarakat Tionghoa menjadi simbol keberuntungan karena menarik banyak energi positif dan mendorong atau membuang keluar energi negatif,” tutur Suhu Jeremy, Selasa 3 Desember 2024.
Berikut ini, menurut Suhu Jeremy, adalah angka angka yang mengandung arti keberuntungan bagi warga Tionghoa:
1. Angka Sial bagi masyarakat Eropa dan Amerika belumlah tentu angka sial bagi warga Tionghoa.
Misalnya seperti angka 13. Bagi masyarakat Eropa dan Amerika mengandung arti mistis dan kesialan.
Tetapi angka 13 bagi warga Tionghoa mengandung arti yang baik dan positif, karena mengandung arti pertumbuhan terjamin dan semangat.
Penulisan bahasa Mandarin dari 13 adalah 十三
Shísān artinya 13 pelafalannya hampir mirip 保证增长 atau Bǎozhèng zēngzhǎng yang arti nya pertumbuhan terjamin
2. Kita mengenal istilah 9 naga yang mengandung arti penguasa ekonomi di negara kita yang banyak mendapat fasilitas dari oknum pejabat.
Angka 9 bagi warga Tionghoa adalah angka keberuntungan. Mengandung arti kekekalan, keabadian dan kejayaan.
Angka 9 dalam penulisan bahasa Mandarin nya 九, dibaca Jiǔ yang mengandung arti kejayaan, kekekalan dan keabadian.
warga Tionghoa mempercayai jika memberikan 99 bunga kepada kepada kekasih cintanya akan abadi dan kekal.
Di istana kekaisaran Tiongkok selalu ada patung 9 naga. Jubah Kaisar Tiongkok China selalu ada gambar naga yang harus berjumlah 9 ekor.
3. Angka 7, penulisan bahasa Mandarin nya 七 atau Qī, artinya tujuh.
Qi pelafalannya chi dapat mengandung arti energi, dan angka 7 diyakini sebagai simbol kebersamaan.
4. Angka 8 dalam penulisan bahasa Mandarin nya 八 atau Bā, artinya delapan.
Jika kita lihat angka 8 ini adalah lingkaran yang menyatu, tidak terputus, jadi rejekinya selalu menyambung.
Bahasa Mandarin dalam pengucapan angka 8 (八) sebagai “ba,”. Hal tersebut mirip dengan kata “fa” (发, karakter tradisional: 發) dalam “facai” (发财), mengandung arti “menjadi kaya” atau “kemakmuran.
“Delapan memiliki pelafalan yang mirip dengan means (berarti kekayaan dan rejeki dalam bahasa Cina), sehingga orang Tionghoa sangat menyukainya terutama bagi para pebisnis,” tutur Suhu Jeremy.
Warga Tionghoa sering mengucapkan “Bamian laicai” (八面来财 — ‘kekayaan datang dari segala penjuru’) dan “Bamian chunfeng” (八面春风 — ‘angin musim semi dari delapan arah’)
5. Angka 6 dalam penulisan bahasa Mandarin nya 六
Liù artinya enam. Pelafalan angka enam dalam bahasa Mandarin hampir mirip dengan pengucapan lafal mengalir dalam bahasa Mandarin, dan hampir mirip pelafalan yang menunjukkan kelancaran dalam kemajuan hidup.
Mengalir bahasa Mandarin nya 流动atau Liúdòng. artinya mengalir, pelafalan nya hampir mirip dengan angka 6 yaitu Liu.
“Angka-angka yang menyiratkan simbol keberuntungan hampir sdelalu terdapat dalam berbagai ornamen atau karya seni warga Tionghoa,” tutur Suhu Jeremy.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
