SUARA CIREBON – Jumlah korban tewas akibat pesta minuman keras oplosan di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, kembali bertambah.
Awalnya hanya satu korban yang dilaporkan meninggal, namun kini jumlahnya meningkat menjadi tiga orang.
Korban tersebut ialah RA (25 tahun) dan BB (27 tahun) meninggal dunia pada Jumat malam, 6 Desember 2024.
Setelah sebelumnya sempat berada dalam kondisi kritis dan menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Hal tersebut diungkapkan oleh perangkat Desa Kebulen, Mansur. Ia mengatakan warganya ikut dalam pestan miras itu.
“Saat itu ada 6 orang jumlah yang minum, masyarakat saya 5 orang, satu laginya warga Widasari,” katanya.
Bahkan diantara 5 orang warganya itu tidak diantaranya dinyatakan meninggal dunia, dan satu korban lagi sedang dirawat Insentif di Rumah sakit Daerah Subang.
“Kalau yang warga Widasari saya enggak tahu kabarnya karena bukan warga saya,” sambungnya.
Diketahui Korban yang pertama, berinisial IG (38 tahun), dilaporkan meninggal dunia pada Kamis, 5 Desember 2024.
Sebelumnya mereka mengalami gejala khas keracunan miras oplosan yakni mual, muntah dan pusing. dilarikan keluarganya ke rumah sakit karena mengalami gejala tersebut.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.