SUARA CIREBON – Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kabupaten Cirebon kembali menggelar pertandingan bola basket antar pelajar se-Kabupaten Cirebon, Bupati Cirebon Cup ke-17. Ajang ini diikuti sekitar 84 tim dari berbagai sekolah baik dari SD, SMP maupun SMA.
Ketua Pengcab Perbasi Kabupaten Cirebon, Imam Gartina Yuliandri, mengatakan kalau 77 tim tersebut berasal dari tingkat SD sebanyak 6 tim, SMP sebanyak 36 tim dan SMA sebanyak 42 tim. Pada gelaran Bupati cup ke 17 ini sengaja melibatkan tim tingkat SD, hal ini sebagai bentuk pengenalan kepada calon-calon atlet dari tingkat SD.
“Untuk tingkat SD ini baru eksebisi, kemungkinan tahun depan kita akan mengadakan kompetisi resminya. 6 tim yang berlaga di tingkat SD ini terdiri dari 2 tim berasal dari Cirebon Timur dan 4 tim berasal dari Cirebon Barat,” ujar Imam saat pembukaan yang dilaksanakan di GOR Rangga Jati, Sumber, Selasa, 17 Desember 2024.
Dikatakan Imam, ajang Bupati cup ini menjadi momentum penting bagi generasi muda pecinta bola basket untuk mengembangkan bakat dan potensi mereka. Selain menyalurkan hobi, para atlet muda juga mewakili sekolah masing-masing dalam ajang bergengsi ini.
“Tingginya jumlah peserta menunjukkan semakin banyaknya minat generasi muda di Kabupaten Cirebon terhadap olahraga bola basket. Kami juga menyampaikan apresiasi kepada para sponsor, KONI, pemerintah daerah, serta pihak swasta yang telah memberikan dukungan penuh sehingga acara ini dapat terselenggara dengan baik,” katanya.
Ditambahkan Imam, dengan adanya sinergi dari berbagai pihak, dirinya optimis bola basket di Kabupaten Cirebon akan semakin berkembang. Tidak sedikit atlet daerah kita yang kini bersinar di tingkat regional dan nasional, dan kejuaraan ini menjadi salah satu wadah bagi mereka untuk menunjukkan potensi terbaiknya.
Sementara itu, dihubungi di tempat yang sama, Wakil Ketua KONI Kabupaten Cirebon, Suharto, turut memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan kejuaraan ini.
Menurutnya, konsistensi Perbasi dalam menggelar ajang seperti ini patut diapresiasi sebagai upaya pembinaan atlet muda.
“Kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wahana bagi pelajar untuk menjalin sportivitas, kebersamaan, dan semangat kompetitif yang sehat,” katanya.
Suharto juga berharap ajang ini dapat melahirkan atlet-atlet potensial dari Kabupaten Cirebon. KONI akan terus mendukung segala upaya pembinaan olahraga, baik dari segi fasilitas maupun pengembangan SDM, guna mencetak bibit unggul yang mampu berprestasi di tingkat yang lebih tinggi.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
