SUARA CIREBON – Kejaksaan Negeri Kota Cirebon menggelar Pasar Murah dan Bazar UMKM bagi masyarakat, Selasa, 12 Agustus 2025.
Sekretaris Daerah Kota Cirebon, H Agus Mulyadi, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia sekaligus Hari Bhakti ke-80 Adhyaksa tahun 2025 tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya mendukung upaya pengendalian inflasi, tetapi juga menjadi wadah untuk mempererat sinergi antara instansi pemerintah dan masyarakat.
“Atas nama Pemerintah Kota Cirebon, kami mengucapkan selamat hari lahir yang ke-80 Kejaksaan Republik Indonesia. Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas penyelenggaraan pasar murah dan bazar UMKM hari ini,” ujar Sekda Agus, yang hadir langsung pada pasar murah dan bazar UMKM yang digelar di halaman Kejaksaan Negeri Kota Cirebon.
Ia menambahkan, kegiatan pasar murah juga telah menjadi agenda rutin Pemda Kota Cirebon dalam upaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan bahan pokok. Kerja sama strategis dengan Bulog, para suplier, serta kelompok wanita tani, telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Antusiasme warga sangat tinggi. Selain bahan pokok dengan harga terjangkau, kami juga menghadirkan bantuan sosial serta layanan Pojok Stunting. Ini akan menjadi bagian tetap dari setiap pelaksanaan pasar murah ke depan,” tambahnya.
Sekda juga mengungkapkan bahwa angka prevalensi stunting di Kota Cirebon berhasil menurunkan angka stunting dari 19,9% pada 2023 menjadi 14,9% di 2024. Penurunan ini, merupakan hasil intervensi komprehensif yang telah dirancang sejak 2022, termasuk penetapan kelurahan prioritas penanganan stunting.
“Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan kolaborasi kita semakin kuat, termasuk dengan berbagai elemen masyarakat untuk menciptakan ketahanan pangan, mengendalikan harga, serta mempercepat penurunan angka stunting di Kota Cirebon,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Cirebon, Muhamad Hamdan, mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian institusi kejaksaan terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat, sekaligus sebagai bagian dari komitmen bersama mencegah inflasi dan mempercepat penanganan stunting.
“Harapannya, kegiatan ini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Muhamad Hamdan.
Pihaknya mengapresiasi kerja sama yang terjalin dengan Pemerintah Daerah Kota Cirebon dan berharap kolaborasi ini dapat berlanjut secara rutin. Menurutnya, kegiatan serupa juga dilaksanakan serentak oleh seluruh Kejari di wilayah Jawa Barat.
“Selain pasar murah, kami juga menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial seperti penanaman pohon, bakti sosial, serta pemberian makanan tambahan (PMT) untuk balita. Semua ini merupakan langkah konkret untuk mendukung pencegahan stunting,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.