KABUPATEN CIREBON, SC- Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Jawa Barat, Ir. Gunawan Hasan beserta jajarannya bersilaturahmi ke Sekretariat DPD Partai Berkarya Kabupaten Cirebon, di Jalan Raya Sunan Gunung Jati No. 1 Desa Wanakaya Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Sabtu (22/1/2022).
Kunjungan pengurus teras DPW Partai Berkarya Jabar itu disambut langsung Ketua DPD Partai Berkarya Kabupaten Cirebon Mustamid, A.M, S.Pd., S.H., M.H., C.L.A. bersama jajaran kepengurusan Partai Berkarya Kota dan Kabupaten Cirebon.
Dalam kesempatan tersebut, Gunawan Hasan memberikan pembekalan para pengurus DPD Berkarya Kabupaten dan Kota Cirebon.
BACA JUGA: Setelah Jabatan Walikota Cirebon Selesai, Nasrudin Azis Ingin Lanjut ke DPR RI
Menurutnya, era demokrasi dengan sistem membagi-bagikan uang sudah tidak efektif, karena tidak ada jaminan yang terbanyak (membagikan uang, red) bakal mendapat perhatian dan dipilih masyarakat.
Begitu juga, lanjut Gunawan, menggunakan daya magnet mengandalkan ketokohan atau kharismatik seseorang sudah tidak lagi bisa digunakan para calon legislatif atau calon kepala daerah.
Gunawan bahkan menyebut, hancurnya tatanan demokrasi yang sehat disebabkan money politics (politik uang), kecurangan secara tersturktur dan masif dalam meloloskan calon tertentu dan adanya keberpihakan penyelenggaraan pemilu terhadap calon tertentu.
BACA JUGA: PDIP Perjuangkan Wong Cilik, Ketua DPC Kabupaten Cirebon Ingatkan Kader Tak Lupakan Cita-cita Partai
“Sehingga apabila pola seperti ini masih tetap dipelihara maka akan menghasilkan pemimpin yang tidak amanah dan korup. Karena dalam benaknya bukan tugas pengabdian pada bangsa dan rakyatnya, melainkan kepentingan pribadi atau kelompoknya lebih diutamakan,” ujarnya.
Karenanya, Gunawan menekankan pada para calon legislatif dari Partai Berkarya Kabupaten/Kota Cirebon untuk lagi menggunakan cara-cara konvensional seperti mendatangi suatu acara kemudian mengenalkan diri atau mengundang kelompok-kelompok masyarakat di satu tempat yang hasilnya tidak maksimal terbukti banyak sia-sia nya.
“Konsep yang ampuh adalah membuat jaringan dari mulai kekerabatan, pertemanan. Intinya perbanyak jalin tali silaturrahmi. Uang tidak menjadi ukuran, masih banyak rakyat yang cerdas dalam memilih calonnya, pasti yang diutamakan orang yang dia kenal atau orang yang dianggap dekat,” kata Gunawan.
BACA JUGA: Tagar SundaTanpaPDIP Ramai, Imron Khawatir Berdampak pada Penurunan Elektabilitas Partai
Sementara terkait pelantikan DPD Partai Berkarya se-Jawa Barat, pihaknya merencanakan kegiatan itu digelar pada 23 Pebruari 2022 mendatang, di Kota Bandung. Rencananya, pelantikan tersebut dihadiri Ketua Umum Partai Berkarya Mayor, Jendral Muchdi Purwoprandjono mantan Komandan Jendral Kopassus.
Sementara Ketua DPD Partai Berkarya Kota Cirebon, Bambang, SH mengataka, pengurus di lima kecamatan yang ada telah melakukan pembentukan kepengurusan di tingkat kecamatan.
“Insyaallah untuk Kota Cirebon solid,” kata Bambang.
BACA JUGA: Dukung Cak Imin Maju Pilpres 2024, DPC PKB Kabupaten Cirebon “Panaskan” Mesin Partai
Bambang mengakui, ada sedikit kesulitan ketika menemui konsituen karena adanya anggapan di masyarakat bahwa partai politik pasti ada uangnya dan itu yang kerap ditanyakan masyarakat
“Siap maju sebagai calon legislatif di Kota Cirebon, meskipun hanya satu periode, ya karena faktor usia,” tandasnya.
Sementara, Ketua DPD Partai Berkaya Kabupaten Cirebon, Mustamid, yang juga Ketua Kongres Advokat Indonesia Kabupaten Cirebon menuturkan, apa yang disampaikan Gunawan Hasan, cukup logis dan patut menjadi dasar untuk meraih simpati rakyat.
BACA JUGA: Ketua PKB Kabupaten Cirebon, Raden Hasan Basori Buka Posko Banjir Waled
Namun, menurutnya, ada hal yang penting juga disampaikan kepada masyarakat khususnya bagi umat muslim untuk memahami arti politik.
“Pada saat itu ada doktrin agar para ustaz atau kiai tidak usah berpolitik dan cukup mengajar ngaji di masjid, langgar dan pesantren saja. Menurut saya, hal ini merupakan pembodohan dan bentuk ketakutan kepada para ustaz dan kiai karena mereka punya banyak simpatisan,” ujar Mustamid.
Ia berharap, para tokoh agama serta kalangan pesantren untuk ikut mencalonkan sebagai anggota legislatif dari Partai Berkarya Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA: Pengurus Partai Berkarya Kabupaten Cirebon Sampaikan SK ke KPU
“Karena Partai Berkarya terbuka untuk umum, tujuannya adalah mari kita bangun Cirebon sebagai kota wali yang bermartabat,” pungkasnya. (Baim)