Senada disampaikan Agus, menurut bandar buah mangga yang mengaku warga Indramayu ini,hujan yang hingga sekarang masih sering terjadi di wilayah Kabupaten Majalengka berpengaruh pada produksi tanaman mangga. Banyak calon buah yang rontok karena hujan, sehingga jumlahnya berkurang.
“Memang tidak habis semuanya, tetapi yang rontok banyak juga, apalagi, kalau masih proses kembang,” katanya.
BACA JUGA: Cuaca Ekstrem, Masyarakat Diminta Waspada Khususnya Bahaya Pohon Tumbang
Saat ini, kata Agus,sudah ada petani yang mulai memanen buah mangga. Namun jumlah yang mereka panen tidak sebanyak tahun lalu. Biasanya Juni, Juli sudah banyak yang panen, dan jumlah juga melimpah. Tapi sekarang tidak banyak, tidak melimpah seperti biasanya. “Pertumbuhan buah mangga akan bagus pada saat jarang hujan atau kemarau,” jelasnya. (Abr)