Seperti diketahui pemerintah kembali menaikkan harga gas elpiji nonsubsidi. Kenaikan ini merupakan yang ketiga kalinya sejak Desember 2021 lalu.
Salah satu pemilik rumah makan di Majalengka, Reni mengungkapkan, saat ini harga gas tabung 12 kilogram mencapai Rp230.000. Sedangkan untuk kebutuhan usahanya berjualan makanan, paling sedikit membutuhkan empat tabung dalam satu bulan.
BACA JUGA: Harga Gas Mahal, Warga Gunakan Kayu Bakar
“Kenaikan harga gas nonsubsidi ini sangat tidak wajar. Harganya terus naik,belum sampai satu tahun sudah naik tiga kali. Bulan Desember naik, Februari naik, sekarang naik lagi,” ucapnya, Kamis (14/7/2022).
Ani mengaku bingung dengan harga gas elpiji yang sudah tiga kali mengalami kenaikan. Disisi lain,harga bahan baku masakan yang dijualnya, seperti bumbu dapur harganya juga mengalami kenaikan.
”Jadi bingung jualan sekarang, semuanya serbai naik, serba mahal,setelah harga bumbu dapur sekarang gas elpiji juga ikut naik lagi,” ujarnya.
BACA JUGA: Gegara Tabung Gas Bocor, Rumah di Talun Terbakar, Kerugian Rp300 Juta