Berkoordinasi dengan Dinkes Jabar dan Dinkes Garut, sejak Rabu kemarin, 1 Maret 2023, langsung dilakukan imuniasi massal.
Sasara vaksinasi atau imunisasi pertama di desa dan kecamatan yang muncul gejala wabah difteri dengan menelan 8 korban jiwa.
Ada sedikitnya 11.000 warga yang menjadi sasaran imunasi atau vaksinasi di Sukahurip dan sekitarnya di Pangatikan.
“Putaran pertama di desa yang ditemui kasus difteri dan menelan korban jiwa. Lalu di desa sekitar di satu kecamatan,” tutur Farud Maskut.
Sejumlah siswa di sekolah-sekolah di Sukahurip dan sekitarnya, langsung menjalani imuniasi atau vaksinasi untuk meningkatkan kekebalan terhadaps erangan difteri yang disebabkan bakteri.
Sejumlah program penanganan darurat lain juga mulai dilakukan sejak berstatus KLB untuk wabah difteri di Garut.***