Rektor IAIN Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg menjelaskan, stand IAIN Cirebon di AICIS 2023 menjadi salah satu stand yang menyedot banyak kunjungan dari berbagai pihak, seperti dari Balai Diklat Surabaya.
Selain itu, lanjut Prof Aan, stand IAIN Cirebon juga dikunjungi Asesor BANPT dan LAMDIK, serta unsur pimpinan dan dosen berbagai perguruan tinggi Islam yang berkesempatan hadir di gelaran internasional ini.
“Bahkan stand Expo IAIN dikunjungi oleh Kasubdit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Dirjen Dikti Kemenag RI, Muhammad Azis Hakim dan Kasubdit Akademik Dirjen Diktis Kemenag RI, Abdullah Faqih,” kata Prof Aan.
Kemudian, lanjut Prof Aan, stand IAIN Cirebon pada AICIS Expo 2023 juga didatangi oleh mahasiswa S1 hingga S3 UINSA dan UIN Malang.
Diterangkan Prof Aan, mahasiswa S2 dan S3 ini kebanyakan mencari info tentang jurnal dan hasil penelitian dosen untuk menjadi rujukan dan inspirasi karya tulis dan tugas penulisan jurnal mereka.
“Yang menarik adalah banyaknya kunjungan dari mahasiswa PJJ PAI semester 2 dan 4 yang berada di wilayah Surabaya dan sekitarnya serta tutor PJJ PAI,” tarang Prof Aan.
Untuk diketahui, stand IAIN Cirebon pada AICIS Expo 2023 menampilkan profil lembaga, hasil atau produk keilmuan berupa buku, jurnal, website dan lain-lain, ada yang dalam bentuk fisik maupun hanya tayangan video dan display gambar.
Untuk buku, yang ditampilkan adalah hasil karya penelitian dosen maupun karya tulis lainnya, serta buku materi pembelajaran PJJ PAI.
Kali ini, produk unggulan atau potensi kelembagaan yang ditampilkan adalah Program Pendidikan Jarak Jauh Pendidikan Agama Islam (PJJ PAI).
Hasilnya, stand IAIN Cirebon di AICIS Expo berhasil meraih terbaik ke 3 setelah IAIN Kendari dan IAIN Ponorogo diurutan pertama dan kedua.***