SUARA CIREBON – Hujan deras, badai petir dan angin kencang masih menjadi potensi ancaman bagi Indonesia termasuk sejumlah wilayah seperti Jabodetabek dan Ciayumajakuning.
Jakarta Raya dan sekitarnya, termasuk Ciayumajakuning yang terdiri dari Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan, masuk kategori waspada.
Dengan kategori waspada, maka tingkat ancaman cuaca ekstrem ditandai hujan lebat, angin kencang dan badai petir, cukup tinggi di Jabodetabek, Jabar khususnya Ciayumajakuning.
Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan hasil analisis terhadap cuaca untuk sejumlah wilayah Indonesia, termasuk Jabodetabek dan Ciayumajakuning.
Guswanto, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, mengungkapkan analisis cuaca untuk wilayah Indonesia tak terkecuali di Jabodetabek dan Ciayumajakuning yang masuk wilayah Jabar.
Menurut pantauan BMKG, secara umum wilayah Jabodetabek akan didominasi kondisi cuaca hujan ringan hingga sedang.
Potensi hujan dengan intensitas hingga sedang dapat terjadi terutama di wilayah Kota Bogor, Kab. Bogor, Kota Tangerang dan Kab. Tangerang.
Penurunan potensi intensitas hujan di Jabodetabek akan terjadi mulai tanggal 17 Maret 2024 untuk wilayah Jabodetabek.
Meski begitu, peningkatan curah hujan hingga kategori lebat pada wilayah tersebut masih berpotensi terjadi dan memicu potensi dampak bencana hidrometeorologi sampai tanggal 16 16 Maret 2024.
Sedangkan untuk wilayah Ciayumajakuning, potensi hujan lebat terjadi. Hasil analisis BMKG, Ciayumajakuning atau Jabar, masuk kategori waspada untuk cuaca sktrem.
Berikut daftar daerah dengan status siaga dan waspada untuk potensi ancaman cuaca ekstrem di Indonesia :
Kategori SIAGA :
- Banten
- Kalimantan Tengah
- Nusa Tenggara Timur
Kategori WASPADA :
- Bengkulu
- Lampung
- Jawa Barat (Ciayumakakuning – Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan)
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Kalimantan Tengah
- Sulawesi Selatan
- Maluku
- Papua
Melihat kategori di atas, BMKG mengingatkan warga Jabar, termasuk Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan atau Ciayumajakuning untuk waspada.
Cuaca ekstrem, ditandai hujan lebat, badai petir dan angin kencang. Bisa berdampak banjir, tanah longsor, puting beliung dan sambaran petir berbahaya.
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui lebih detil dan lengkap analisis BMKG, bisa aksek ke Informasi Prakiraan Berbasis Dampak yang sampai tingkat Kecamatan di website BMKG.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.