SUARA CIREBON – Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya meninjau gorong-gorong di wilayah Kedawung yang menjadi salah satu titik banjir di Kabupaten Cirebon ketika diguyur hujan, Selasa, 30 Desember 2024.
Hasil dari peninjauan tersebut, kata Wahyu, pihaknya menemukan sendatan dan sendimentasi pada saluran yang menyebabkan aliran tersendat dan air pun meluap.
“Setelah kami lihat ada sendatan-sendatan mulai dari sendimentasi yang sudah meninggi dan juga ada yang memang sudah tidak berfungsi sama sekali sehingga air tidak mengalir dengan baik,” katanya.
Berita Terkait
Setelah peninjauan ini, pihakny segera melakukan kordinasi dengan pihak terkait sesuai dengan kewenangannya masing-masing agar persoalan tersebut dapat diselesaikan.
“Dari beberapa kejadian yang saya mendapatkan laporan, pemerintah daerah bersama dinas terkait langsung menormalisasi sungai-sungai yang memang menjadi rawan banjir,” ucapnya.
Sementara, Kuwu Desa Kedawung, Dedi menerangkan, ada 4 titik yang ditinjau oleh Pj Bupati Cirebon, salah satunya gorong-gorong di Jalan Brigjend Darsono yang mengalami sendimentasi sangat tinggi.
“Gorong-gorong di jalan tersebut merupakan anak Sungai Kedungpane yang sudah lama rusak bahkan pada tahun 2018 pernah terjadi banjir besar,” katanya.
Saat banjir tersebut, Dedi mengungkapkan, sebanyak 200 rumah tergenang, khusunya di RW 04 dan RW 03.
“Saya berharap kepada Pj Bupati Cirebon melalui dinas-dinas terkait bisa menormalisasi atau membuat saluran baru sehingga apa yang menjadi keresahan warga ini bisa teratasi,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
