MAJALENGKA,SC- Pengelola obyek wisata di Kabupaten Majalengka menyambut baik dengan rencana pemerintah daerah yang akan membuka kembali objek wisata. Rencananya semua obyek wisata di Kabupaten Majalengka akan diperbolehkan menerima kunjungan wisatawan mulai, Sabtu (27/6/2020) mendatang.
Dede salah seorang pengelola obyek wisata Gunung Panten mengakui, pihaknya sudah menunggu lama kebijakan pemerintah untuk membuka kembali obyek wisata. Sejak pertengahan Maret lalu, obyek wisata yang berlokasi di Desa Sidamukti,Kecamatan Majalengka itu praktis tidak menerima kunjungan.
“Setelah ada imbauan pemerintah terkait pendemi Covid-19, obyek wisata Gunung Panten tidak beroperasi,” katanya, Selasa (22/6/2020).
BACA JUGA: Pelebaran Jalan di Pasir Ayu Majalengka Belum Ada Ganti Rugi
Dengan kembali diizinkannya menerima kunjungan wisatawan, Dede berharap perekonomian masyarakat di sekitar kawasan obyek wisata Gunung Panten dapat bergerak lagi. ”Karena tidak boleh buka, pedagang yang jumlahnya mencapai puluhan praktis tidak mendapatkan penghasilan, begitu dengan warga yang sekitar mendapatkan penghasilan tambahan di kawasan wisata Gunung Panten,” ucapnya.
Perasaan senang juga disampaikan pengelola obyek wisata Situ Cipanten, Ojo, Kecamatan Sindang. “Tentu kami sangat menyambut baik kebijakan pemerintah yang akan membuka kembali obyek wisata di Kabupaten Majalengka,”katanya.
Menurut Ojo, obyek wisata yang dikelolanya selama ini telah menjadi salah satu sumber pendapatan serta penggerak perekonomian di daerahnya. Munculnya pendemi virus Corona, kemudian dikuti dengan pelarangan membuka obyek wisata sebagai upaya pencegahan penularan dampak ekonominya sangat dirasakan sekali oleh warga.
“Kita sangat menyambut baik, semoga tidak ada perubahan lagi dan di Kabupaten Majalengka khususnya tidak ada lagi yang positif Covid-19,” harapnya.
Sebelumnya, Bupati Majalengka H.Karna Sobahi usai rapat koordinasi penyelenggaraan usaha jasa pariwisata, aktivitas ekonomi kreatif, dan pertunjukan seni budaya dalam adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Gedung Yudha mengatakan, obyek wisata direncanakan akan mulai di buka mulai Sabtu mendatang.
BACA JUGA: Tidak Ada Penerima,1,2 Ton Telur di Majalengka Dimusnahkan
Menurut Karna, pihaknya sudah mencapai kesepakatan dengan para pelaku usaha pariwisata, hotel, kuliner, dan seni budaya.Meski demikian ia tetap mengingatkan agar pengelola tetap menerapkan protokol kesehatan.
” Protokol kesehatan harus mendapat perhatian misalnya, menyemprotkan disinfektan setiap empat jam, menyiapkan tempat cuci tangan, cek suhu tubuh dan lain-lain,” jelasnya.
Bupati menambahkan, pembukaan sektor pariwisata itu akan melibatkan unsur TNI-Polri .Mereka akan nertugas untuk melakukan sosialisasi serta mengingatkan wisatawan untuk mematuhi protokol kesehatan. (Dins)