Puasa memang kewajiban bagi umat Islam. Namun tetap ada syarat yang harus terpenuhi, termasuk juga yang menjadi penentu apakah puasanya syah atai tidak.
Bulan suci Ramadhan 1444 H tahun ini, diperkirakan akan jatuh pada tanggal 23 April 2023 mendatang, sambil menunggu keputusan Sidang Isbat di Kementrian Agama (Kemenag).
Berikut syarat wajib puasa dan syarat sahnya puasa Ramadhan :
Syarat wajib puasa Ramadhan :
- Beragama islam. Masyarakat yang tidak mengimani Islam tentu tidak ada kewajiban untuk menjalankan puasa di bulan suci Ramadhan.
- Baligh atau dewasa. Untuk anak kecil tidak wajib menjalankan puasa Ramadhan. Hanya saja, pihak orang tua, disarankan melatih anak-anaknya untuk menjalankan puasa, sejak umur tujuh tahun.
Setidaknya istilahnya “Puasa Bedug”, puasa yang bukanya setelah mendengar Adzan sholat Dzuhur.
Namun untuk anak-anak yang merasa kuat puasa penuh seperti orang dewasa, asal mempertimbangkan faktor kesehatan dan kesiapan mental, tidak apa-apa.
- Berakal. Maksudnya, orang yang sadar dan berakal yang wajib menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Untuk orang gila, karena tidak waras atau tidak berakal, maka tidak wajib berpuasa. - Sehat. Orang sakit tidak diwajibkan menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Hanya ada kewajiban menggantinya di hari lain di luar bulan Ramadhan.
- Mampu. Ini menyangkut kesiapan fisik dan mental. Bagi yang secara fisik lemah, misalnya karena lanjut usia, tidak diwajibkan menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
- Tidak sedang dalam perjalanan. Syarat ini didasarkan pada surat Al-Baqarah ayat 185.