Pria sukses ini bernama Ciptadi. Ia mendirikan usaha menjual tembakau racik kemasan sekitar 2 tahun lalu di sebuah kios di sekitar kampus IAIN Cirebon.
“Saya awal buka jualan tembakau racik kemasan ini kira-kira 2 tahun lalu saat pandemi Covid-19,” kata Ciptadi kepada Suara Cirebon, Selasa, 14 Maret 2023.
Saat itu, kata Ciptadi, usaha utama di kiosnya ini adalah percetakan. Namun, di saat pandemi Covid-19 tersebut dirinya harus memutar otak untuk mendapatkan tambahan penghasilan.
“Awalnya usaha utamanya percetakan, sampingannya jualan tembakau. Tapi sekarang kebalik, yang utamanya tembakau, percetakannya yang sampingan,” ujarnya.
Karena, Ciptadi mengungkapkan, penghasilan dari berjualan tembakau racik kemasannya saat ini lebih besar dibandingkan usaha percetakannya tersebut.
Saat awal berjualan tembakau racik kemasan, dirinya hanya bisa mendapat penghasilan sekira Rp25 ribu sampai Rp50 ribu saja per hari.
Namun, lambat laun usahanya terus berkembang hingga kini bisa menghasilkan Rp2 juta per hari.